Rabu, 25 April 2012

TANDA TANYA


(Manusia Dan Pandangan Hidup)

Bercerita mengenai konflik keluarga yang memiliki latar belakang berbeda di dalam satu kampung yang yang dikelilingi mesjid, gereja dan klenteng sebaga ornament indah dalam bermasyarakat. Saat hubungan keluarga dan pertemanan berpadu dalam sebuah perbedaan pandangan, suku, agama dan status sosial. Keluarga Tan Kat Sun memiliki sebuah restoran masakan Cina yang tidak halal. Namun sang pemilik restoran terkenal sangat toleran dengan para pekerjanya yang kebanyakan dari kalangan muslim. Bahkan ia memisahkan seluruh alat masaknya untuk masakan yang halal dan tidak halal. Di tempat lain Soleh memiliki seorang istri yang cantik dan taat bernama Menuk yang bekerja di restoran milik Tan Kat Sun. Soleh adalah seorang suami dan bapak tanpa pekerjaan yang sedang berusaha keras agar menjadi kepala keluarga yang bertangung jawab. Sedangkan Rika seorang janda beranak satu yang harus dikucilkan keluarganya karena berpindah agama menjalin hubungan dengan Surya  seorang pemuda tanpa pekerjaan tetap.
Film Tanda Tanya memang menyentuh isu yang sangat sensitif. Saat tema perbedaan keyakinan dan pandangan diangkat ke layar lebar. Namun kisah film ini memang diangkat berdasarkan sebuah kejadian nyata yang terjadi di Mojokerto Jawa Timur. Jika akhirnya sebuah kesadaran menemukan kesamaan pandangan untuk mendapatkan hidup yang lebih baik, maka konflik yang harusnya terjadi akan hilang dengan sendirinya. Sebuah potret drama kehidupan di negara ini yang seharusnya bisa terselesaikan dengan indah jika sikap saling menghargai satu sama lain ada dalam diri kita. Sebuah sikap saling mengerti sangat dibutuhkan dalam memandang keragaman yang ada di Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar