Jakarta, Mengalami tindihan atau tersadar dari tidur,
tetapi tidak bisa bergerak apalagi bangun sudah sangat menyeramkan.
Padahal masih ada yang lebih parah, yakni tersadar dan tidak bisa
bergerak lalu tiba-tiba ada penampakan makhluk halus.
Tindihan
atau sleep paralysis terjadi ketika seseorang mendadak sadar dari tidur,
tetapi otot-otot tubuhnya masih dalam kondisi ultra-relaksasi.
Akibatnya, tubuh seolah-olah ditindih sesuatu sehingga tidak bisa
bergerak sama sekali padahal tidak sedang tidur.
Bagi sebagian
orang, kondisi ini sangat menyeramkan apalagi jika dibumbui mitos
tentang makhluk halus. Biasanya, orang akan panik saat tubuhnya tidak
bergerak bergerak lalu terpikir jangan-jangan dirinya sedang ditindih
sejenis makhluk halus.
Tidak hanya sebatas perasaan, terkadang
kepanikan itu juga memunculkan halusinasi yang nyata tentang makhluk
halus. Carla MacKinnon, seorang pekerja film melakukan riset lalu
memfilmkan gangguan ini dengan didanai oleh Wellcome Trust dan akan
diputar di Royal College of Arts in London, Mei 2013.
Salah satu
pasien sleep paralysis yang ditemui MacKinnon mengatakan dirinya
mengalami halusinasi ekstrem saat tindihan. Ia melihat anak kecil
berlari-lari di sekitar tempat tidur, lalu mendendangkan lagu tertentu.
Kadang, anak itu duduk di batalnya dan mengajaknya bercakap-cakap.
Suatu
malam, anak kecil yang muncul dalam halusinasinya itu menanyakan sebuah
pertanyaan personal. Saat pasien menolak untuk menjawab, si anak kecil
jadi-jadian ini berubah menjadi setan yang menyeramkan.
Bagi
seorang pasien lainnya, halusinasi ini bercampur aduk dan susah dipilah
dari kehidupan nyata. Pasien yang juga mengalami gangguan tidur
narcolepsy (mudah tertidur dalam kondisi tertentu misalnya saat bahagia
atau marah) ini pernah mengalami tindihkan, lalu berhalusinasi ada
seseorang masuk ke kamarnya.
"Tiba-tiba dia menyadari ada sesuatu
yang berbeda. Dia mengalami sleep paralysis, matanya terbuka tetapi
sosok yang masih ke rumahnya benar-benar masuk di kehidupan nyata,"
tutur MacKinnon seperti dikutip dari Livescience, Selasa (2/4/2013).
Sosok itu rupanya bukan makhluk halus, tetapi betul-betul seorang pencuri yang menyusup.
Dalam
banyak kasus, MacKinnon mengatakan bahwa ilmu pengetahuan bisa
menjelaskan halusinasi semacam itu. Halusinasi ada sosok yang masuk dan
mencekik pasien misalnya, bisa terjadi karena pola napas yang seharusnya
berjalan otomatis saat tidur.
Namun dalam kondisi sadar,
seseorang akan berusaha membawa pola napasnya menjadi tidak otomatis
melainkan dikendalikan secara sadar. Akibatnya muncul sensasi seperti
tercekik yang sebenarnya hanyalah perubahan pola napas akibat perubahan
status tidur.
sumber; http://health.detik.com/read/2013/04/02/195456/2209813/763/gangguan-tidur-ini-bikin-orang-lihat-penampakan-makhluk-halus
Selasa, 02 April 2013
Di Balik Surga Wisata Raja Ampat, Warga Tersisih
KOMPAS.com — Kemiskinan membingkai keindahan alam
Raja Ampat. Primadona wisata di Indonesia Timur itu baru menjadi surga
bagi turis, tapi belum bagi banyak warganya. Turisme bahkan
menghadirkan masalah baru, yaitu penjarahan makam kuno leluhur mereka.
Kemiskinan Desa Wawiyai di Teluk Kabui, Raja Ampat, memantul di air lautnya yang tenang dan bening. Gubuk-gubuk panggung dari papan seadanya berdesakan memanjang di sekitar dermaga. "Kitorang trada rasa hidup di surga," kata Ananias Marindal, salah satu warga tertua di Wawiyai, Kamis (14/3/2013), memberi gambaran kehidupan sehari-hari di desa itu.
Kemiskinan warga Wawiyai yang seluruhnya berjumlah sekitar 200 orang, terlihat dari kehidupan sehari-hari di desa itu. Tak ada barang mewah di sana. Televisi pun belum dimiliki seluruh warga.
Ananias dulunya nelayan. Kini, seperti banyak warga Wawiyai lain, ia lebih banyak berburu burung kakatua putih berjambul kuning (Cacatua alba) yang dalam bahasa setempat disebut yakob. Yakob hidup dijual pada pengepul dari Waisai, ibu kota Kabupaten Raja Ampat. Seekor burung dihargai Rp 150.000.
Ananias mengaku, menangkap rata-rata lima kakatua setiap bulan. Ia berburu dengan dua yakob peliharaannya. Dua yakob itu bertugas sebagai umpan untuk menarik kakatua liar. Dua satwa itu tentu bisa bicara bahasa burung. "Kalau teman dia sudah datang, torang jerat memakai tali," kata Ananias, menerangkan caranya berburu.
Pekerjaan memburu kakatua menjadi pilihan, karena lebih menguntungkan dan lebih mudah daripada melaut. Apalagi, solar yang menjadi bahan bakar melaut sulit diperoleh di Wawiyai. Meski begitu, Ananias belum sejahtera. Uang yang ia peroleh habis hanya untuk makan sehari-hari.
Dalam usianya yang begitu renta, sekitar 75-an tahun, Ananias masih harus menghidupi 10 orang terdiri atas anak, menantu, dan cucunya. Mereka tinggal di rumah papan yang nyaris tanpa perabotan. Satu set meja kursi terlihat begitu lusuh dan tua.
Kemiskinan di Desa Wawiyai itu begitu kontras dengan kemewahan perahu-perahu pesiar yang kerap bersandar di batas luar Teluk Kabui. Di perahu-perahu itu, listrik menyala terang-benderang 24 jam. Sementara di Wawiyai, listrik yang ditenagai genset dan sel surya hanya menyala beberapa jam dalam sehari. Perahu-perahu bak hotel bintang lima yang umumnya dimiliki orang asing itu, juga berkelimpahan dengan bahan bakar minyak yang saat ini begitu sulit diperoleh di Wawiyai.
Wawiyai tersembunyi di balik barisan puluhan bukit kapur (karst) yang mencuat dari lautan Teluk Kabui. Barisan tebing raksasa itu tak hanya membentengi desa kecil itu dari ombak lautan lepas, tapi juga memberi pemandangan menakjubkan lengkap dengan gua-gua lautnya. Karena keeksotisan alamnya, Teluk Kabui menjadi salah satu tujuan wisata di Raja Ampat. Namun, turisme belum menghadirkan kesejahteraan di Wawiyai. Sebagian besar pelancong hanya melintas dan jarang mampir. Hal ini bisa dipahami karena di Wawiyai tak ada fasilitas wisata yang dapat menarik turis.
Penjarahan makam kuno
Tak hanya itu, warga Wawiyai juga mengeluh pencurian makam kuno sejak terbukanya pariwisata ke Teluk Kabui. Salah satu dari tiga kepala adat di Wawiyai, Gerson Marindal, memperkirakan ratusan barang hilang dari makam kuno mereka. Barang-barang yang hilang meliputi tengkorak dan bekal kubur berupa patung kayu dan piring keramik. "Torang trada tahu pasti berapa jumlah hilang. Dulu banyak tengkorak di sana, sekarang tertinggal satu dua," kata lelaki sekitar 70-an tahun itu, kepada rombongan wartawan yang datang ke Raja Ampat bersama PT Pelindo II atau International Port Corporation.
Pemakaman tanpa dikubur merupakan tradisi masa lalu banyak desa yang dihuni suku asli di Raja Ampat. Jenazah diletakkan di ceruk-ceruk tebing kapur di perairan sekitar desa. Meskipun tak lagi dilakukan, warga masih menganggap sakral makam-makam kuno itu dan membersihkannya secara rutin pada hari-hari tertentu.
Kehilangan itu pernah diadukan ke pemerintah setempat, tetapi tak ada tanggapan memuaskan. Permintaan bantuan untuk membangun pos penjagaan atau kapal cepat (speedboat) untuk patroli pun tak dipenuhi. Alasan yang diterima adalah desa mereka tak termasuk kawasan wisata.
Padahal, pada bulan Desember-Agustus, setidaknya dua kapal cepat yang mengangkut turis masuk ke wilayah adat perairan mereka. Speedboat mereka butuhkan karena selama ini perahu-perahu nelayan mereka yang bermesin 15 dan 40 PK tak mampu mengejar speedboat para turis.
Tokoh pemuda Raja Ampat, Abraham Goran Gaman (43), mengatakan, penjarahan makam kuno terjadi sejumlah desa di Raja Ampat di Misole, Teluk Maya Libit, dan Teluk Kabui. Diperkirakan terdapat 10 makam kuno di Raja Ampat berusia sekitar 300 tahun.
Hal ini sangat merugikan warga Raja Ampat. Tak hanya kehilangan akar budaya, penjarahan makam kuno juga mengurangi daya tarik wisatawan yang berdampak pada kerugian ekonomi. "Sejak makam kuno di Aikor di Teluk Maya Libit, kunjungan turis ke sana turun drastis," katanya.
Tak hanya penjarahan. Warga juga kesal karena banyak turis tak mengindahkan batas-batas adat desa. Sebagian besar dari mereka masuk ke perairan adat Wawiyai tanpa izin. Padahal, beberapa tempat dianggap sakral dan butuh tata perilaku tertentu saat memasukinya.
Batas adat ini disepakati secara turun-temurun bersama desa-desa tetangga. Kawasan adat Wawiyai meliputi Teluk Kabui itu meliputi pantai di desa hingga sekitar 4,5 kilometer dari permukiman warga. Di darat, kawasan adat Wawiyai termasuk hutan di sekitar desa yang dibelah sungai air tawar.
Tersisih
Para pelaku wisata di Raja Ampat sebagian besar adalah orang asing, seperti pemilik hotel dan pengelola jasa penyelaman. Merasa tersisih dari gemerlap wisata di "rumah" mereka sendiri, warga Wawiyai yang pada dasarnya ramah dan terbuka menjadi waspada pada tiap turis yang masuk ke wilayahnya.
Warga juga berusaha memungut kontribusi dengan cara mereka sendiri. Cara yang bagi sebagian orang dinilai tak menyenangkan. "Kami kejar turis, lalu kami mintai uang. Kalau tak diberi, kami tahan kapalnya," kata Pieter Feey (17), salah satu warga Wawiyai.
Seperti yang kami alami sendiri. Warga meminta solar 20 liter dan uang Rp 1,5 juta yang akhirnya berhasil ditawar Rp 500.000.
Pungutan itu untuk mengambil foto situs sakral Telor Raja yang merupakan asal leluhur mereka. Lokasi situs berada di tengah hutan bakau yang terpencil. Ketegangan sempat muncul. Jika permintaan ini ditolak, rombongan wartawan terancam sulit keluar dari lokasi tanpa pemandu melalui sungai yang beralur berbahaya dan dihuni buaya muara.
Wawiyai hanyalah contoh kemiskinan di Raja Ampat. Abraham mengatakan, masih banyak warga di surga wisata itu yang jauh dari sejahtera. "Kawasan ini memang disebut surga untuk para turis, tapi sudahkah masyarakatnya hidup di surga?" ujarnya.
Padahal, kata Abraham, pariwisata Raja Ampat memberi pemasukan besar bagi Pemerintahan Kabupaten Raja Ampat. Sekitar Rp 3 miliar - Rp 4 miliar setahun dari pungutan masuk Raja Ampat saja, yaitu Rp 250.000 bagi wisatawan domestik dan Rp 500.000 bagi turis asing. Sebanyak 50 persen dana dialokasikan untuk program kemasyarakatan.
Namun, menurut Abraham, sejauh ini hasilnya belum terasa nyata. "Mekanisme penyaluran dana masih perlu dirumuskan lagi, agar masyarakat Raja Ampat juga merasakan surganya sendiri," katanya.
Salah satu yang sangat diperlukan adalah pelatihan dan bantuan modal agar masyarakat Raja Ampat tak tersisih dari pariwasata di daerahnya. Warga bisa didorong membuat homestay atau membuat kerajinan untuk cendera mata. Dengan begitu, diharap Raja Ampat benar-benar menjadi surga bagi turis dan warganya sendiri. Kecuali jika kemiskinan memang sengaja dipelihara sebagai bagian dari eksotisme wisata.
sumber; http://regional.kompas.com/read/2013/03/31/23065079/Di.Balik.Surga.Wisata.Raja.Ampat..Warga.Tersisih
Kemiskinan Desa Wawiyai di Teluk Kabui, Raja Ampat, memantul di air lautnya yang tenang dan bening. Gubuk-gubuk panggung dari papan seadanya berdesakan memanjang di sekitar dermaga. "Kitorang trada rasa hidup di surga," kata Ananias Marindal, salah satu warga tertua di Wawiyai, Kamis (14/3/2013), memberi gambaran kehidupan sehari-hari di desa itu.
Kemiskinan warga Wawiyai yang seluruhnya berjumlah sekitar 200 orang, terlihat dari kehidupan sehari-hari di desa itu. Tak ada barang mewah di sana. Televisi pun belum dimiliki seluruh warga.
Ananias dulunya nelayan. Kini, seperti banyak warga Wawiyai lain, ia lebih banyak berburu burung kakatua putih berjambul kuning (Cacatua alba) yang dalam bahasa setempat disebut yakob. Yakob hidup dijual pada pengepul dari Waisai, ibu kota Kabupaten Raja Ampat. Seekor burung dihargai Rp 150.000.
Ananias mengaku, menangkap rata-rata lima kakatua setiap bulan. Ia berburu dengan dua yakob peliharaannya. Dua yakob itu bertugas sebagai umpan untuk menarik kakatua liar. Dua satwa itu tentu bisa bicara bahasa burung. "Kalau teman dia sudah datang, torang jerat memakai tali," kata Ananias, menerangkan caranya berburu.
Pekerjaan memburu kakatua menjadi pilihan, karena lebih menguntungkan dan lebih mudah daripada melaut. Apalagi, solar yang menjadi bahan bakar melaut sulit diperoleh di Wawiyai. Meski begitu, Ananias belum sejahtera. Uang yang ia peroleh habis hanya untuk makan sehari-hari.
Dalam usianya yang begitu renta, sekitar 75-an tahun, Ananias masih harus menghidupi 10 orang terdiri atas anak, menantu, dan cucunya. Mereka tinggal di rumah papan yang nyaris tanpa perabotan. Satu set meja kursi terlihat begitu lusuh dan tua.
Kemiskinan di Desa Wawiyai itu begitu kontras dengan kemewahan perahu-perahu pesiar yang kerap bersandar di batas luar Teluk Kabui. Di perahu-perahu itu, listrik menyala terang-benderang 24 jam. Sementara di Wawiyai, listrik yang ditenagai genset dan sel surya hanya menyala beberapa jam dalam sehari. Perahu-perahu bak hotel bintang lima yang umumnya dimiliki orang asing itu, juga berkelimpahan dengan bahan bakar minyak yang saat ini begitu sulit diperoleh di Wawiyai.
Wawiyai tersembunyi di balik barisan puluhan bukit kapur (karst) yang mencuat dari lautan Teluk Kabui. Barisan tebing raksasa itu tak hanya membentengi desa kecil itu dari ombak lautan lepas, tapi juga memberi pemandangan menakjubkan lengkap dengan gua-gua lautnya. Karena keeksotisan alamnya, Teluk Kabui menjadi salah satu tujuan wisata di Raja Ampat. Namun, turisme belum menghadirkan kesejahteraan di Wawiyai. Sebagian besar pelancong hanya melintas dan jarang mampir. Hal ini bisa dipahami karena di Wawiyai tak ada fasilitas wisata yang dapat menarik turis.
Penjarahan makam kuno
Tak hanya itu, warga Wawiyai juga mengeluh pencurian makam kuno sejak terbukanya pariwisata ke Teluk Kabui. Salah satu dari tiga kepala adat di Wawiyai, Gerson Marindal, memperkirakan ratusan barang hilang dari makam kuno mereka. Barang-barang yang hilang meliputi tengkorak dan bekal kubur berupa patung kayu dan piring keramik. "Torang trada tahu pasti berapa jumlah hilang. Dulu banyak tengkorak di sana, sekarang tertinggal satu dua," kata lelaki sekitar 70-an tahun itu, kepada rombongan wartawan yang datang ke Raja Ampat bersama PT Pelindo II atau International Port Corporation.
Pemakaman tanpa dikubur merupakan tradisi masa lalu banyak desa yang dihuni suku asli di Raja Ampat. Jenazah diletakkan di ceruk-ceruk tebing kapur di perairan sekitar desa. Meskipun tak lagi dilakukan, warga masih menganggap sakral makam-makam kuno itu dan membersihkannya secara rutin pada hari-hari tertentu.
Kehilangan itu pernah diadukan ke pemerintah setempat, tetapi tak ada tanggapan memuaskan. Permintaan bantuan untuk membangun pos penjagaan atau kapal cepat (speedboat) untuk patroli pun tak dipenuhi. Alasan yang diterima adalah desa mereka tak termasuk kawasan wisata.
Padahal, pada bulan Desember-Agustus, setidaknya dua kapal cepat yang mengangkut turis masuk ke wilayah adat perairan mereka. Speedboat mereka butuhkan karena selama ini perahu-perahu nelayan mereka yang bermesin 15 dan 40 PK tak mampu mengejar speedboat para turis.
Tokoh pemuda Raja Ampat, Abraham Goran Gaman (43), mengatakan, penjarahan makam kuno terjadi sejumlah desa di Raja Ampat di Misole, Teluk Maya Libit, dan Teluk Kabui. Diperkirakan terdapat 10 makam kuno di Raja Ampat berusia sekitar 300 tahun.
Hal ini sangat merugikan warga Raja Ampat. Tak hanya kehilangan akar budaya, penjarahan makam kuno juga mengurangi daya tarik wisatawan yang berdampak pada kerugian ekonomi. "Sejak makam kuno di Aikor di Teluk Maya Libit, kunjungan turis ke sana turun drastis," katanya.
Tak hanya penjarahan. Warga juga kesal karena banyak turis tak mengindahkan batas-batas adat desa. Sebagian besar dari mereka masuk ke perairan adat Wawiyai tanpa izin. Padahal, beberapa tempat dianggap sakral dan butuh tata perilaku tertentu saat memasukinya.
Batas adat ini disepakati secara turun-temurun bersama desa-desa tetangga. Kawasan adat Wawiyai meliputi Teluk Kabui itu meliputi pantai di desa hingga sekitar 4,5 kilometer dari permukiman warga. Di darat, kawasan adat Wawiyai termasuk hutan di sekitar desa yang dibelah sungai air tawar.
Tersisih
Para pelaku wisata di Raja Ampat sebagian besar adalah orang asing, seperti pemilik hotel dan pengelola jasa penyelaman. Merasa tersisih dari gemerlap wisata di "rumah" mereka sendiri, warga Wawiyai yang pada dasarnya ramah dan terbuka menjadi waspada pada tiap turis yang masuk ke wilayahnya.
Warga juga berusaha memungut kontribusi dengan cara mereka sendiri. Cara yang bagi sebagian orang dinilai tak menyenangkan. "Kami kejar turis, lalu kami mintai uang. Kalau tak diberi, kami tahan kapalnya," kata Pieter Feey (17), salah satu warga Wawiyai.
Seperti yang kami alami sendiri. Warga meminta solar 20 liter dan uang Rp 1,5 juta yang akhirnya berhasil ditawar Rp 500.000.
Pungutan itu untuk mengambil foto situs sakral Telor Raja yang merupakan asal leluhur mereka. Lokasi situs berada di tengah hutan bakau yang terpencil. Ketegangan sempat muncul. Jika permintaan ini ditolak, rombongan wartawan terancam sulit keluar dari lokasi tanpa pemandu melalui sungai yang beralur berbahaya dan dihuni buaya muara.
Wawiyai hanyalah contoh kemiskinan di Raja Ampat. Abraham mengatakan, masih banyak warga di surga wisata itu yang jauh dari sejahtera. "Kawasan ini memang disebut surga untuk para turis, tapi sudahkah masyarakatnya hidup di surga?" ujarnya.
Padahal, kata Abraham, pariwisata Raja Ampat memberi pemasukan besar bagi Pemerintahan Kabupaten Raja Ampat. Sekitar Rp 3 miliar - Rp 4 miliar setahun dari pungutan masuk Raja Ampat saja, yaitu Rp 250.000 bagi wisatawan domestik dan Rp 500.000 bagi turis asing. Sebanyak 50 persen dana dialokasikan untuk program kemasyarakatan.
Namun, menurut Abraham, sejauh ini hasilnya belum terasa nyata. "Mekanisme penyaluran dana masih perlu dirumuskan lagi, agar masyarakat Raja Ampat juga merasakan surganya sendiri," katanya.
Salah satu yang sangat diperlukan adalah pelatihan dan bantuan modal agar masyarakat Raja Ampat tak tersisih dari pariwasata di daerahnya. Warga bisa didorong membuat homestay atau membuat kerajinan untuk cendera mata. Dengan begitu, diharap Raja Ampat benar-benar menjadi surga bagi turis dan warganya sendiri. Kecuali jika kemiskinan memang sengaja dipelihara sebagai bagian dari eksotisme wisata.
sumber; http://regional.kompas.com/read/2013/03/31/23065079/Di.Balik.Surga.Wisata.Raja.Ampat..Warga.Tersisih
5 Obat Stres Yang Tak Terduga dan Menyehatkan
Vemale.com - Beberapa orang seringkali dihadapkan pada momen
di mana mereka butuh pelepas penat dan stres. Stres bisa datang dari
tekanan maupun kebosanan. Namun Anda bisa mengatasinya dengan beberapa
hal di bawah ini. Bila stres yang Anda hadapi tergolong ringan, tips ini
bisa dicoba.
1. Jus Buah
Bila Anda mengalami stres, jangan cepat mencari makanan manis atau makan dalam jumlah banyak. Lebih baik Anda menyuplai tubuh dengan makanan sehat yang dekat dengan alam. Anda bisa minum sari buah alami dari buah asli (bukan kemasan) atau menikmati jus buah. Saat tubuh Anda menerima nutrisi dan vitamin alami ini, Anda telah memberikan tameng pada tubuh untuk menghadapi tekanan psikis yang berat.
2. Olahraga
Melakukan latihan bisa membantu Anda melepaskan kejenuhan dan energi negatif. Lakukan olahraga hingga Anda mengeluarkan keringat, akan lebih baik bila diawali pemanasan dan diakhiri pendinginan sehingga tubuh Anda akan lebih bugar dan pikiran jadi lebih fresh keesokan harinya.
3. Film Komedi
Film komedi bisa menjadi alternatif untuk meredakan stres Anda. Dalam kondisi fisik dan pikiran yang tegang, maka biarkan diri Anda tertawa. Tertawa bisa membantu meredakan rasa sedih yang Anda rasakan, Ladies. Setidaknya stres Anda tidak menumpuk berkepanjangan dan lebih ringan setelah nonton film komedi.
4. Puasa Gadget 2-3 hari
Ada kalanya Anda membutuhkan waktu untuk melakukan apa yang Anda inginkan tanpa pengaruh dari luar. Matikan gadget Anda, lakukan hal di luar kebiasaan. Misalnya mengunjungi pameran, membuat keterampilan, mengamati kelakuan orang-orang di taman dan sebagainya. Lakukan 2-3 hari untuk meredakan pikiran yang terlalu banyak beban. Sehat untuk Anda, mata Anda dan kantong Anda.
5. Karaoke
Well, mungkin ini menjadi salah satu favorit Anda dan teman-teman. Siapkan lagu yang sedang Anda banget alias sesuai dengan kondisi Anda. Menyanyi di karaoke bisa membuat Anda mencurahkan isi hati lewat lagu-lagu. Karaoke bisa menghibur dan mengobati stres Anda, Ladies.
sumber; http://www.vemale.com/body-and-mind/segar-dan-rileks/21205-5-obat-stres-yang-tak-terduga-dan-menyehatkan.html
1. Jus Buah
Bila Anda mengalami stres, jangan cepat mencari makanan manis atau makan dalam jumlah banyak. Lebih baik Anda menyuplai tubuh dengan makanan sehat yang dekat dengan alam. Anda bisa minum sari buah alami dari buah asli (bukan kemasan) atau menikmati jus buah. Saat tubuh Anda menerima nutrisi dan vitamin alami ini, Anda telah memberikan tameng pada tubuh untuk menghadapi tekanan psikis yang berat.
2. Olahraga
Melakukan latihan bisa membantu Anda melepaskan kejenuhan dan energi negatif. Lakukan olahraga hingga Anda mengeluarkan keringat, akan lebih baik bila diawali pemanasan dan diakhiri pendinginan sehingga tubuh Anda akan lebih bugar dan pikiran jadi lebih fresh keesokan harinya.
3. Film Komedi
Film komedi bisa menjadi alternatif untuk meredakan stres Anda. Dalam kondisi fisik dan pikiran yang tegang, maka biarkan diri Anda tertawa. Tertawa bisa membantu meredakan rasa sedih yang Anda rasakan, Ladies. Setidaknya stres Anda tidak menumpuk berkepanjangan dan lebih ringan setelah nonton film komedi.
4. Puasa Gadget 2-3 hari
Ada kalanya Anda membutuhkan waktu untuk melakukan apa yang Anda inginkan tanpa pengaruh dari luar. Matikan gadget Anda, lakukan hal di luar kebiasaan. Misalnya mengunjungi pameran, membuat keterampilan, mengamati kelakuan orang-orang di taman dan sebagainya. Lakukan 2-3 hari untuk meredakan pikiran yang terlalu banyak beban. Sehat untuk Anda, mata Anda dan kantong Anda.
5. Karaoke
Well, mungkin ini menjadi salah satu favorit Anda dan teman-teman. Siapkan lagu yang sedang Anda banget alias sesuai dengan kondisi Anda. Menyanyi di karaoke bisa membuat Anda mencurahkan isi hati lewat lagu-lagu. Karaoke bisa menghibur dan mengobati stres Anda, Ladies.
sumber; http://www.vemale.com/body-and-mind/segar-dan-rileks/21205-5-obat-stres-yang-tak-terduga-dan-menyehatkan.html
IMK (Interaksi Manusia dan Komputer)
TUGAS IMK (Interaksi
Manusia Komputer)
1. Apa itu
IMK (interaksi manusia&komputer)
2. Mengapa
IMK itu diperlukan dalam dunia teknologi komputer ?
3. Siapa saja
yang terlibat dalam IMK ?
4. Ruang
Lingkup IMK ?
5. Contoh
dari interaksi manusia dan komputer ?
1.
Apa itu IMK (Interaksi Manusia dan Komputer)?
Kita
mempelajari IMK untuk dapat menentukan bagaimana membuat agar teknologi
komputer dapat lebih berguna bagi manusia
Hal tersebut
membutuhkan pemahaman tentang tiga hal, yaitu:
a. Teknologi
komputer
b. Manusia
yang akan berinteraksi dengannya
c. Dan apa
yang dimaksud dengan “lebih berguna” (more usable)
Secara
sederhana IMK adalah studi tentang manusia, teknologi komputer dan cara
bagaimana mereka saling berinteraksi.
IMK adalah
apa yang terjadi saat pengguna manusia dan sistem komputer bersama-sama menyelesaikan
suatu tugas/pekerjaan”
2.
Mengapa IMK itu diperlukan dalam dunia teknologi komputer ?
a. Untuk mempermudah manusia dalam
mengoperasikan komputer dan mendapatkan berbagai umpan balik yang ia perlukan
selama ia bekerja pada sebuah sistem komputer. Para perancang antarmuka manusia
dan komputer berharap agar sistem komputer yang dirancangnya dapat bersifat
akrab dan ramah dengan penggunanya (user friendly).
b. Sebagai contoh, misalnya sebuah komputer
lengkap dipasang pada sebuah tempat yang tidak nyaman bagi seorang pengguna
yang menggunakan. Atau keyboard yang digunakan pada komputer tersebut
tombol-tombolnya keras sehingga susah untuk mengetik sesuatu.
Contoh-contoh
diatas merupakan beberapa hal mengapa kita membutuhkan mempelajari Interaksi
Manusia dan Komputer.
Kita butuh
Interaksi manusia komputer adalah agar kita lebih cepat dalam menyelesaikan
suatu pekerjaan. serta dapat membuat waktu pengerjaannya lebih cepat dan tidak
membutuhkan banyak biaya dalam membuat suatu pekerjaan.
3.
Siapa saja yang terlibat dalam IMK ?
A.
Yang Terlibat dalam Proses IMK :
1. Pengguna
2. Interaksi
3. Sistem
Tiga komponen ini
saling berkaitan. Pengguna adalah bagian dari sistem yang memungkinkan
berinteraksi dengan komputer, oleh sebab itu mengapa 3 komponen ini saling
berkaitan.
B. Yang terlibat
dalam IMK adalah :
Psikologi dan ilmu kognitif : persepsi
user, kognitif, kemampuan memecahkan masalah
Ergonomi :
kemampuan fisik user
Sosiologi :
kemampuan memahami konsep interaksi
Ilmu komputer
dan teknik : membuat teknologi
Bisnis :
pemasaran
Desain grafis :
presentasi interface
4.
Ruang Lingkup IMK ?
A.
MANUSIA
Manusia
memiliki keterbatasan dalam memproses informasi dan hal ini mempunyai implikasi
pada desain.
1.) Informasi diterima dan direspon melalui
sejumlah saluran input dan output
- Saluran
Visual (visual channel)
- Saluran
Pendengaran (auditory channel)
- Saluran
Peraba (haptic channel)
- Pergerakan
(movement)
2. ) Informasi
disimpan pada memory
- Memory Sensor
- Memory Jangka
Pendek
- Memory Jangka
Panjang
3.) Informasi diproses dan diaplikasikan
- Penalaran
- Pemecahan
masalah
- Skill
acquisition
- Kesalahan
B. KOMPUTER
Sistem komputer
terdiri dari berbagai macam elemen, yang masing-masing memiliki pengaruh
terhadap user. Peralatan input untuk penggunaan secara interaktif memungkinkan
user untuk memasukkan teks, menggambar, dan memilih obyek pada layar.
- Text entry :
keyboard, speech, handwriting.
- Pointing :
secara umum adalah mouse.
Peralatan
output untuk penggunaan secara interaktif secara umum adalah beberapa jenis
layar serta output dengan suara.
Output dan
input dalam bentuk kertas : paperless office dan less-paperless office.
Memory
- Memory jangka
pendek : RAM
- Memory jangka
panjang : magnetic dan optical disk
- Keterbatasan
kapasitas penyimpanan dokumen dan video
- Metode akses
yang membatasi dan membantu user
Proses
- Effek dari
sistem yang berjalan cepat dan lambat
- Keterbatasan
kecepatan pemrosesan
- Jaringan dan
pengaruhnya terhadap kinerja sistem
C. INTERAKSI
Model interaksi
membantu kita untuk memahami apa yang terjadi pada interaksi antar user dan
sistem. Model mengakomodasi apa yang diinginkan user dan yang dilakukan sistem.
Ergonomi
mencakup karakter fisik interaksi dan bagaimana hal tersebut mempengaruhi efektifitas.
Dialog antar
user dan sistem dipengaruhi oleh gaya interaksi.
Interaksi
terjadi pada konteks sosial dan organisasi mempengaruhi user dan sistem.
- Manusia dan
komputer berinteraksi lewat masukan & keluaran melalui antarmuka
- Fokus :
perancangan dan evaluasi antarmuka pemakai (user interface).
- Antarmuka
pemakai : adalah bagian sistem komputer yang memungkinkan manusia
berinteraksi
dengan komputer.
5.
Contoh dari interaksi manusia dan komputer ?
A. Penggunaan Automatic Teller Machine
(ATM)
Pada ATM yang
biasa kita gunakan juga merupakan sebuah Interaksi Manusia dan juga Komputer.
Pada sebuah ATM kita dapat melihat sebuah sistem antarmuka (Interface), kita
dapat melihat menu-menu yang tesedia pada layar ATM. Melakukan transfer, cek
saldo, dsb.
B. Penggunaan Laser Pada Operasi Medis
Pada bidang
kedokteran IMK juga banyak berperan, seperti Sistem pakar, Operasi medis
menggunakan bantuan laser,dsb. Mesin yang telah di desain (coding) sedemikian
rupa akan di jalankan untuk melakukan operasi. Spesialis (dokter) melakukan
penentuan koordinat pada bagian tubuh yang akan di lakukan operasi. Maka, input
atau yang di lakukan Dokter ini akan di terima oleh Mesin, dan akan langsung
segera di lakukan pembedahan
Langganan:
Postingan (Atom)